SAAT HATI TERASA KOSONG
SAAT
HATI TERASA KOSONG
Seperti ruang kosong yang
tak terawat,hatimu sudah penuh debu.
Hari -hari tanpanya tak
pernah mudah. Walau sahabat dan keluarga selalu di sampingmu dan
mendukungmu.Tetap saja saat kesepian melanda, bayangan tentangnya datang.pada saat-saat
itu, hatimu rasanya sesal,debu-debu di hati semakin pekat.
Berbagai cara kau lakukan
untuk menghilangkan debu pekat itu. Memang rasanya debu-debu itu pergi layaknya
diterpa angin namun, angin itu kembali dengan debu yang sama pada saat kau
berada di situasi yang sama yaitu sepi. Dalam benak berpikir apakah aku memang
masih membutuhkannya ? Ataukah butuh cinta yang baru?. Sesungguhnya bukan itu
yang kau butuhkan,yang engkau butuhkan adalah zikir. Seolah menghirup segarnya
angin pagi di pedesaan yang sungguh menyejukkan, menenangkan hati.
Semakin banyak kau ucapkan
zikir semakin tenang hatimu,karena apa? Karena janji Allah di setiap zikir yang
kau lantunkan ”Karena itu ingatlah kamu kepadaKU,niscaya AKU ingat kepadamu.” dan janji
Allah selalu benar. Segala sesuatu itu butuh proses layaknya batu yang
maelapuk. Tak apa-apa jika menit-menit pertama kau belum merasakan apapun,terus
lakukan luruskan niatmu. Perlahan-lahan ketenangan hati kau dapatkan.Rasanya
lebih indah dibandingkan berjumpa kawan lama,lebih indah dari jatuh cinta dan
dari distraksi-distraksi lain.
Taukah kau mengapa kai
nerasa tenang seindah ini ? Mungkin, mungkin saja karena zikir adalah satu dari
sekian amalan yang kau lakukab sendirian, tanpa seorang pun tahu, hanya untuk
Allah, Tuhan Pencipta Langit dan Bumi dan apapun di antara keduanya . Mungkin,
mungkin saja ,karena zikir ini adalah salah satu dari sekian hal yang
balasannya di dunia ini, melalui ketenangan ini, melainkan juga sesuatu yang
kau bawa hingga akhirat, yang balasannya , mudah mudahan kau terima dengan
sempurna di akhirat. Sehingga hatimu terasa lebih terjamin.
Mudah-mudahan ini jadi satu
dari sekian hal yang menyelematkan kita di dunia ini, diakhirat nanti.
By:Atikah Shofy
Sumber: buku "Jika kita tak pernah jatuh cinta"
Komentar
Posting Komentar